Warta24-- Berasama BEM Se-Bogor Bem Universitas Juanda menggelar Kuliah umum bertajuk “Peran Pemuda dan Mahasiswa dalam Menangkal Ho...
Warta24--Berasama BEM Se-Bogor Bem Universitas Juanda
menggelar Kuliah umum bertajuk “Peran Pemuda dan Mahasiswa dalam Menangkal Hoax
Demi Terwujudnya Kedamaian dan Kesejukan Pilpres 2019” di Aula Gedung. C Universitas
Juanda, Bogor (17/01).
Dalam sambutannya, Ketua Bem Universitas Juanda, Mohammad
Arifin menjelaskan Pemuda dan Mahasiswa
harus mau, mampu serta memiliki komitmen
untuk melawan berita hoax, ujaran kebencian, fitnah bahkan adu domba
yang hanya akan mengancam disintegrasi bangsa.
“Sebagai Pemuda dan Mahasiswa, kita harus memiliki komitmen
untuk melawan berita hoax, ujaran kebencian, fitnah dan adu domba yang akan
merusak disintegrasi bangsa. Selain itu kami mengajak kepada seluruh elemen
masyarakat agar bisa menciptakan kesejukan serta kedamaian pada pilpres 2019”
tegas Arifin, Bogor (17/01).
Selain itu, Ketua Umum Perkumpulan Gerakan Kebangsaan (PGK),
Bursah Zarnubi mengatakan dalam sambutannya, untuk mengikuti zaman pemuda dan
mahasiswa harus meningkatkan literasi. “kita
perlu mengatasi setiap problem ini dengan literasi, apa itu literasi? Yaitu kita
harus mempercepat mengikuti perubahan ini dengan memperkuat informasi dab
belajar yang kontinew atau terus menerus” Pungkas Bursah, Bogor (17/01).
Penguatan literasi itu juga kembali ditegaskan oleh Ketua
Satgas Nusantara, Irjen Pol Gatot Eddy Pramono. Ia menjelaskan dalam Materi
kuliah Umumnya, berdasarkan hasil Survei Assosiasi Pengguna Jasa Internet
Indonesia (APJII) 2017 menjelaskan, 2017 pengguna internet memiliki kenaikan
143,26 juta jiwa dari 123 juta jiwa di tahun lalu
"Itu artinya ada
peningkatan sebanyak 10,56 juta jiwa pengguna internet. Lebih dari 83 persen
pengguna internet berusia 19 tahun ke atas," pungkas Gatot, Bogor (17/01).
Acara kuliah Umum
tersebut juga di akhiri dengan deklarasi yang di ikuti oleh Mahasiswa dan BEM
se-Bogor. Diantara isi deklarasi tersebut ialah Mahasiswa se-Bogor menolak penyebaran Hoax yang hanya
menimbulkan kebencian ataupun perpecahan.
Kami Mahasiswa
Universitas Djuanda bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Bogor dengan ini
menyatakan:
- Menolak penyebaran kabar bohong/hoax yang bisa
menimbulkan kebencian atau perpecahan antar sesama yang akan mengancam
keutuhan NKRI.
- Akan bersatu untuk melawan berbagai bentuk fitnah,
ujaran kebencian dan adu domba demi terciptanya pilpres yang kondusif.
- Bekerjasama dengan semua pihak untuk menjaga situasi dan
kondisi yang damai dan kondusif
pilpres 2019.
- Mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memanfaatkan media sosial secara positif dan produktif, cerdas dan mengedukasi.
#2019KuliahMurah? yu Cek disini
Penulis : Yani Suryani
Gambar: Moh. Arifin
Sumber : Moh. Arifin